Kamis, 20 Oktober 2011

10 Badan di Intelijen Terbaik Dunia


Badan  intelijen merupakan instrument yang efektif dari kekuatan nasional. Intelijen adalah senjata utama untuk mengacaukan target-targetnya. Tujuan utama dari badan intelijen negara umunya adalah untuk melindungi kepentingan negara di bidang politik, ekonomi, dan keamanan terhadap ancaman nasional. Berikut badan-badan intelijen terbaik dunia sesuai dengan peringkatnya:

1. ISI – Pakistan

Dengan catatan keberhasilannya, ISI (The Inter-Services Intelligence) adalah intelijen terbaik di dunia. Keberhasilannya dalam mencapai tujuan tanpa melakukan invasi secara penuh dari Pakistan oleh Soviet merupakan prestasi yang tak tertandingi oleh badan intelijen dari negara-negara lain sampai saat ini.

2. Mossad – Israel

Operasi Utamanya adalah mengawasi bangsa-bangsa dan organisasi Arab di seluruh dunia. Sepanjang 1970-an, mossad membunuh pejuang PLO yang terlibat peristiwa September Hitam yang menewaskan sejumlah atlet Israel pada Olimpiade di Munich, Jerman. Mossad dianggap salah satu badan intelijen yang paling sukses di dunia. Namun ia pernah pula beberapa kali melakukan kesalahan-kesalahan besar. Antara lain mereka pernah membunuh orang secara tidak sengaja, yaitu salah seorang aktivis Palestina.

3. M1-6 – United Kingdom

Dikenal juga dengan Dinas Intelijen Rahasia (Secret Intelligence Service, SIS), adalah badan intelijen eksternal Britania Raya. Prestasi para agen MI6 ini terbilang cemerlang. Sejumlah operasi intelijen kontra Jerman dan Rusia sukses dijalankan pada Perang Dunia 1 dan 2. Terutama pada PD 1, saat MI6 dipimpin spymaster Mansfield Smith Cumming. Berulangkali mereka berhasil mengalahkan Jerman.

4. CIA – Amerika

Pada era Perang dingin dengan Uni Soviet, tugas-tugas CIA lebih banyak diarahkan pada kontra-intelijen. Kini, CIA juga mulai menangani peredaran narkotika, perdagangan senjata gelap, dan yang paling hangat ialah kontra-teroris, terutama setelah serangan 9/11 WTC. Salah satu operasi CIA yang berhasil ialah menjatuhkan presiden pertama Indonesia, Ir. Soekarno. CIA juga dicurigai berada dibelakang pembantaian anggota dan orang yang dituduh sebagai anggota PKI, terutama di Jawa dan Bali setelah tahun 1965.

5. MSS – Cina

MSS (Ministry of State Security) adalah lembaga keamanan Republik Rakyat Cina. MSS bertugas sebagai badan intelijen untuk masalah keamanan diluar maupun didalam negeri. Badan intelijen ini pun mempunyai otoritas yang sama untuk menangkap atau menahan orang sebagai polisi reguler. Salah satu misi utama dari MSS adalah memastikan keamanan negara melalui tindakan efektif melawan agen musuh, mata-mata, dan komtra-revolusioner kegiatan yang dirancang untuk sabotase atau menggulingkan system sosialis Cina.

6. BND – Jerman

Bundesnachrichtendienst adalah badan intelijen asing dari pemerintah Jerman, dibawah kendali Kantor Kanselir. BND bertindak sebagai system peringatan dini untuk memperingatkan pemerintah Jerman terhadap ancaman kepentingan negara dari luar negeri. Badan intelijen ini bertugas mengumpulkan dan mengevaluasi informasi pada berbagai bidang, seperti terorisme internasional, proliferasi WMD dan transfer ilegal, kejahatan terorganisir, perdagangan senjata dan narkoba, pencucian uang, serta migrasi ilegal.

7. FSB – Rusia

Dinas Keamanan Federal Federasi Rusia (FSD) adalah badan keamanan domestic utama dari Federasi Rusia dan penerus dari era Soviet Cheka, NKVD dan KGB. FSB terlibat dalam kontra-intelijen, keamanan internal dan perbatasan, kontra-terorisme, dan pengawasan. Kantor pusatnya berada di Lubyanka Square, pusat kota Moskow, lokasi yang samasebagai bekas markas KGB.

8. DGSE – Perancis

Directorate General for External Security adalah badan intelijen eksternal Prancis. DGSE memiliki sejarah yang agak pendek dibandingkan dengan badan intelijen lain. Focus utamanya adalah untuk mengumpulkan intelijen dari sumber-sumber asing untuk membantu dalam strategi militer.

9. RAW – India

Research and Analysis Wing ini dibentuk setelah Republik yang baru India dihadapkan dengan 2 perang berturut-turut, perang Sino-India tahun 1962 dan perang India-Pakistan tahun 1965. Fungsi utamanya adalah pengumpulan intelijen eksternal, kontra-terorisme dan operasi-operasi rahasia. Selain itu ia bertanggung jawab untuk memperoleh dan menganalisis informasi tentang pemerintah asing, korporasi, dan orang-orang, dalam rangka untuk memberi masukan pembuat kebijakan luar negri India.

10. ASIS – Australia

Australian Secret Intelligence Services (Dinas Intelijen Rahasia Australia) bertanggung jawab untuk mengumpulkan intelijen asing, melakukan kegiatan kontra-intelijen dan kerjasama dengan badan-badan intelijen lain di luar negeri. Tujuan utamanya, seperti kebanyakan lembaga lain, adalah untuk melindungi kepentingan politik dan ekonomi negara serta menjaga kestabilan keamanan rakyat Australia terhadap ancaman nasional.

Sumber:     http://www.langitberita.com/top-lists/11437/10-badan-di-intelijen-terbaik-dunia/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar